Metro,- Harian Lampung,-
Keberhasilan Polres Metro mengungkap dan mengamankan ES, terduga pelaku Tipu Gelap Bermodus Proyek Pekerjaan di Lampung Tengah memasuki babak baru, Selasa 07/05/2024
Hal ini setelah dalam pengembangan yang dilakukan Pihak Kepolisian Polres Metro kembali membidik pihak-pihak lain yang diduga terlibat.
Informasi yang diterima redaksi, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro terus mencari keberadaan F yang merupakan keponakan Bupati Lampung Tengah (Lamteng) Musa Ahmad terkait kasus penipuan proyek di Kabupaten Lamteng senilai 2 miliar Rupiah lebih.
Kasat Reskrim Polres Metro, Iptu Rosali mengungkapkan bahwa F masuk dalam daftar orang yang disebut oleh tersangka ES sebagai salah satu terduga pengumpul uang setoran proyek di Lampung Tengah.
“Kalau pengakuan ES ini, dia saudara angkatnya (Bupati Musa Ahmad), yang keponakannya Bupati Musa Ahmad itu si F.
Jadi kita belum mengarah ke Bupatinya, kita akan periksa keponakannya dulu, si F ini,” kata Rosali, Senin (6/5/2024).
Rosali mengatakan, hingga kini masih terus memburu F karena menjadi salah satu saksi yang mengetahui alur pengumpulan hingga penyaluran uang setoran proyek tersebut.
“F**** sudah kita cari. Saat kita lakukan penggerebekan dan penggeledahan atas nama F ini sudah tidak ada di tempatnya lagi.
Kita masih mendalami semuanya terkait dengan kasus ini. Kita akan selidiki keberadaan atas nama F ini,” ungkapnya kepada media
Kasat Reskrim Polres Metro inipun menambahkan bahwa F inilah yang mempertemukan Korban Bersama Bupati Musa Ahamad.
“Berdasarkan pengakuan dari tersangka ES ini, F itulah yang menemui ke pamannya Musa Ahmad itu.
Dari keterangannya ES ini, bahwa mereka itu dijanjikan dari Musa Ahmad melalui jalur ponakan Bupati atas nama F ini,” lanjutnya.
Ia menjelaskan, berdasarkan hasil interogasi, tersangka ES mengakui bahwa dirinya juga dijanjikan oleh Bupati Musa Ahmad untuk mendapatkan proyek atas kerjanya itu.
“ES ini mengaku dan ngomong bahwasanya dijanjikan sama F juga.
Pernah juga dulu, sebelum ES ambil uang dari korban ini, ES ini dijanjikan proyek sama Bupati.
Maka ES ini yakin lalu meyakinkan kepada para korban-korban ini untukmengumpulkan uang itu. Keterangan dari si ES itu, yang ngomong Bupati langsung,” sambungnya.
Kasat Reskrim Polres Metro inipun menegaskan, penyidikan kasus penipuan proyek di Kabupaten Lamteng akan terus berlanjut.
Polisi masih melakukan pendalaman terkait dengan dugaan keterlibatan oranglain maupun calon tersangka lainnya.
Sementara itu ya, nanti kalau ada perkembangan akan diinformasikanlagi. Intinya, kita masih dalami,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, kasus penipuan proyek di Kabupaten Lamteng senilai Dua miliar Rupiah lebih dengan tersangka ES diduga melibatkan Bupati Lamteng Musa Ahmad.
(Red)
