Lawyer (RK) korban pemerkosaan,konfirmasi perkembangan Laporan Klaen ny di Polres Lampung Utara

Rabu, 31 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Harian Lampung.id,Lampung Utara
Ebrik,S.H.,M.H.; Icen Amsterly, S.H.,M.H.; Rifandy Ritonga,S.H.,M.H. Mereka adalah advokat (BAR Law Office) Selaku lawyer dari inisial (RK) yang diduga korban pemerkosaan oknum AG.
yang telah dilaporkan di Polres Lampung Utara.
Nomor STPL /103/B-1/lll/SPKT/Polres Lampung Utara / Polda. Lampung.
adapun dugaan sementara tindak pidana kejahatan perlindungan anak UU no 17 tahun 2016 tentang penetapan perpu nomor 1 tahun 2016 perubahan kedua atas UU nomor 23 tahun 2022 tentang perlindungan anak sebagaimana dimaksud dalam pasal 81 UU 17/2016 yang terjadi di jalan jendral Sudirman RT-RW- titik koordinat cempedak Kotabumi kabupaten Lampung Utara, Lampung pada pada Kamis tgl 09 Maret 2023 sekira pukul 03 wib. Dengan terlapor atas nama inisial AG.

Pada saat dikonfirmasi oleh awak media kedatangan nya ke polres Lampung Utara guna konfirmasi menanyakan perkembangan laporan dari kliennya.
Mereka juga menjelaskan jika pada hari ini telah bertemu dengan penyidik dan kasat Reskrim polres Lampung Utara.
Jika perkara ini telah berjalan sesuai tidak ada hambatan kemungkinan Senin atau minggu depan akan gelar perkara.31/5/2023

“Kedatangan kami ke polres Lampung Utara
dalam rangka konfirmasi terkait laporan inisial RK klaen kami, prihal dugaan pemerkosaan,
Untuk perkembangan perkara ini kita telah konfirmasi kepada pihak penyidik, perkara ini berjalan sesuai tidak ada hambatan kemungkinan Senin atau Minggu depan akan gelar perkara.jelasnya

“Imbuhnya kembali, adapun harapan dari pihak keluarga korban, dari pihak keluarga menyampaikan ke kami, agar perkara ini bisa berjalan sebagaimana mestinya.pungkasnya lawyer

Masih waktu yang sama,Saat media ini konfirmasi Kasat Reskrim AKP Eko Rendi Oktama SH mewakili Kapolres Lampung Utara di ruangan kerjanya menyampaikan,

Pada hari ini, kita telah memberikan surat SP2HP surat hasil perkembangan penyelidikan yang sudah diterima oleh pihak lawyer yang di dalam surat SP2HP tersebut

Disampaikan beberapa hal, namun pada intinya untuk perkara yang dilaporkan oleh korban, masih dalam proses penyelidikan, saat ini penyidik masih melakukan rangkaian penyelidikan, kemudian nanti setelah penyidikan selesai, kita akan melakukan gelar perkara untuk menentukan status laporan ini apakah bisa ditingkatkan, jika penyidik sudah dapat mengumpulkan alat bukti guna menemukan tersangka, Tegasnya

: Red Tim

Berita Terkait

Dalam Waktu 3 Jam,Polres Tulang Bawang Tangkap Pelaku Pembunuhan Berencana di Kebun Singkong
Diduga PKBM Yayasan Al – Hidayah Desa Tanjung Baru Timur Bermasalah
Di Duga Pekerjaan Drainase Desa Taman Jaya Di Kerjakan Asal Jadi
Sat Lantas Polres Pesisir Barat, Laksanakan PAM Rawan Pagi di Titik – Titik Kemacetan, Fokus di Simpang Tugu Tuhuk
Rakor sekaligus Pembagian Kartu Tanda Anggota Grib Jaya DPC dan PAC Lampung Utara
Bupati Lampung Utara Dr. Ir. H. Hamartoni, M.Si Pimpin Rapat Koordinasi Persiapan Kunjungan Gubernur dan Penanganan Isu Strategis Daerah
Irbansus Inspektorat Lampura Akan Pelajari Dugaan Korupsi Desa Sekipi

Berita Terkait

Minggu, 1 Juni 2025 - 20:56

Dalam Waktu 3 Jam,Polres Tulang Bawang Tangkap Pelaku Pembunuhan Berencana di Kebun Singkong

Jumat, 30 Mei 2025 - 17:59

Diduga PKBM Yayasan Al – Hidayah Desa Tanjung Baru Timur Bermasalah

Kamis, 29 Mei 2025 - 21:46

Di Duga Pekerjaan Drainase Desa Taman Jaya Di Kerjakan Asal Jadi

Minggu, 25 Mei 2025 - 19:22

Rakor sekaligus Pembagian Kartu Tanda Anggota Grib Jaya DPC dan PAC Lampung Utara

Sabtu, 24 Mei 2025 - 13:45

Bupati Lampung Utara Dr. Ir. H. Hamartoni, M.Si Pimpin Rapat Koordinasi Persiapan Kunjungan Gubernur dan Penanganan Isu Strategis Daerah

Selasa, 20 Mei 2025 - 06:24

Senin, 19 Mei 2025 - 12:52

Irbansus Inspektorat Lampura Akan Pelajari Dugaan Korupsi Desa Sekipi

Jumat, 16 Mei 2025 - 01:43

Pengelolaan Kolam Desa Sekipi Tidak Transparan Diduga Beraroma Korupsi

Berita Terbaru