Metro, Harian Lampung,-

Perkembangan Perkara Penipuan oleh terduga mafia proyek bermodus paket pekerjaan di Lampung Tengah kembali menjadi atensi publik dan masyarakat. Selasa 07/05/2024

Hal ini setelah adanya kabar mengejutkan bahwa Korban, yang merupakan Kontraktor asal Kota Metro pernah bertemu dengan Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad terkait Proyek yang dijanjikan ini.

Kepada Media, Korban H yang melaporkan ES ke Polres Metro mengungkapkan, ia sudah empat kali bertemu dengan Bupati Lamteng Musa Ahmad membahas setoran uang yang sudah diberikan kepada ES yang mengaku kerabat Musa Ahmad.

H mengatakan, ia bertemu Musa Ahmad di rumah pribadinya di Yukum Jaya, Kecamatan Terbanggi Besar dan dijanjikan uang yang sudah disetorkan ke ES itu akan diganti proyek yang akan dikerjakan pada tahun 2023.

“Saat saya bertemu dengan Bupati Musa Ahmad, yang bersangkutan hanya mengakui telah menerima uang senilai Rp100 Juta dari ES

Karena memang Musa Ahmad yang menyuruh ES cari duit. Saya lupa tanggalnya, nanti saya lihat catatandulu,” kata H kepada media

Setelah ES sudah mulai susah dihubungi, Korban H juga sempat minta kepada Musa Ahmad agar difasilitasi bertemu dengan ES dan F yang mengaku sebagai kerabat Musa Ahmad.

“Saya sudah kirimkan bukti tanda terima setor uang ke Musa Ahmad. Saya juga bilang ke Musa Ahmad bahwa E**** mengaku sebagai sepupunya dan F**** sebagai keponakannya.

Jadi tolong fasilitasi saya untuk panggil dua orang ini.

Kalau abang memang tidak terima uang saya, biar kita tahu juga uang ini larinya ke mana,” ungkapnya.

Namun, lanjut dia, saat itu Musa Ahmad justru meminta H agar tidak perlu lagi memanggil dan bertemu Erwin serta Ferdi karena uang itu akan diganti dengan proyek.

Masih dilanjutkan oleh Korban H, bahkan saat itu Bupati Musa Ahmad menegaskan bahwa hal itu menjadi urusannya.

“Saat itu Musa Ahmad bilang kalau itu biar jadi urusannya saja dan akan diselesaikan.

Terus dia bilang jangan minta uangnya sekarang karena ia tidak punya uang.

Musa janji akan kasih proyek di tahun 2023,” ujarnya.H melanjutkan.

Di penghujung penyampainnya, pada pertemuan keempatnya dengan Musa Ahmad pada 4 Juni 2023, kembali korban H membahas setoran proyek tersebut.

“Dalam pertemuan itu Musa Ahmad justru bilang tidak ada uang masuk atas nama Ferdi dan Erwin. Jadi MusaAhmad ini hanya mengakui terima uang Rp100 juta saat pertemuan pertama dengan saya dan Erwin saja,” tandasnya.

Dengan Perasaan kecewa karena telah menjadi korban Penipuan Erwin dan Ferdi, H lantas melaporkan perkara ini ke Polres Metro Sampai akhirnya Erwin Saputra diamankan dan ditetapkan sebagai tersangka di Polres Metro padaJumat (30/4) lalu.

Seperti diketahui, Perkara Tipu Gelap bermoduskan Paket pekerjaan di Lampung Tengah terungkap setelah H yang merupakan kontraktor asal Metro melaporkan ES dan menjadi perkara di Polres Metro. Kini ES Telah diamankan, dimana indikasi menguat setelah ES disinyalir memiliki hubungan dan afiliasi dengan Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad

Demi Berimbang pemberitaan team media masih berupaya lakukan konfirmasi, namun sayang, hingga berita diterbitkan, Bupati Lamteng Musa Ahmad belum bisa dihubungi.

(Red)